1st AOMKI (Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia) SUMMIT

Pada tanggal 31 Oktober – 1 November 2015 di Gedung Eyckman, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, diselenggarakan Summit AOMKI (Aliansi Organisasi Mahasiswa Kesehatan Indonesia) pertama sekaligus memperingati hari kolaborasi kesehatan nasional yang jatuh pada tanggal 12 Oktober 2015. Kegiatan ini merupakan rangkaian seminar kolaborasi, rapat kerja nasional, dan capacity building pengurus AOMKI yang berkolaborasi dengan IYHPS (Indonesian Young Health Professional’s Society). AOMKI merupakan aliansi yang terdiri dari 9 organisasi mahasiswa/IOMS (Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis) kesehatan yang mencakup ISMAFARSI (Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia), ISMKI (Ikatan Senat Mahasiswa Kedoketeran Indonesia), PSMKGI (Persatuan Senat Mahasiswa Kedokteran Gigi Indonesia), ISMKMI (Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia), AMSA-Indonesia (Asian Medical Students’ Association – Indonesia), ILMIKI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia), CIMSA (Center of Indonesian Medical Students’ Association), ILMAGI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Gizi Indonesia), dan IKAMABI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Kebidanan Indonesia). Kegiatan ini menghasilkan beberapa hal seperti penandatanganan peserta seminar kolaborasi di atas kain sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap kolaborasi interprofesi. Penandatanganan ini turut pula dilakukan oleh berbagai stakeholders yang terdiri dari Dirjen Belmawa Kemenristekdikti, Prof. Intan Ahmad, Ph.D; Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, dr. H. Alma Lucyati, M.Kes, M.Si, MH. Kes;  dan  Rektor Universitas Padjajaran, Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr. Dukungan ini diharapkan dapat menjadi komitmen, khususnya dari lembaga kesehatan dan pendidikan untuk menerapkan kolaborasi interprofesi dalam memberikan pelayanan kesehatan.

Capacity Building bagi EB (Executive Board) AOMKI turut dilaksanakan pula sebagai salah satu bentuk skill upgrading pengurus. Materi public speaking diberikan dengan tujuan memberikan teori dan simulasi public speaking yang baik dalam melaksanakan advokasi. Materi ini sebagai bekal EB dalam melakukan keroganisasian yang tidak lepas dari kemampuan berbicara di depan umum serta kemampuan seorang pemimpin memengaruhi anggotanya dalam hal menjalankan roda organisasi sesuai dengan visi misi yang sudah disepakati.

AOMKI yang merupakan aliansi lanjutan dari program HPEQ Student DIKTI telah dirintis semenjak 4 Desember 2014 oleh 9 pimpinan IOMS. Komitmen yang dibangun bersama ini menjadikan AOMKI sebagai wadah yang potensial dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat luas. Executive Board AOMKI bersama para pimpinan IOMS menyepakati bahwa arah gerak AOMKI secara umum berfokus pada kolaborasi pendidikan dan kesehatan. Di tahun 2015 -tepatnya di bulan Mei 2015-, yaitu tahun pertama terbentuknya Executive Board AOMKI, aliansi ini mencoba untuk menguatkan fondasi dan internal AOMKI, yaitu dengan membuat Naskah Akademik dan SPO (Standar Prosedur Operasional) yang komprehensif. Selain penguatan internal, AOMKI pun telah merumuskan program kerja terkait dengan isu pendidikan dan isu kesehatan umum. Naskah akademik, SPO, dan program kerja yang dirumuskan telah disepakati oleh anggota AOMKI dalam summit pada 1 November 2015. Pelantikan EB AOMKI dipimpin oleh perwakilan pimpinan IOMS, yaitu Ridho Muhammad Sakti dari ISMAFARSI dilaksanakan pula pada tanggal 1 November. Struktur EB AOMKI periode 2015-2016 dapat dilihat di http://bit.ly/1MCL3J9.

Melalui pelantikan EB AOMKI di summit, maka EB AOMKI telah resmi melaksanakan program kerja kolaborasi yang diusung di periodenya. Program yang dilaksanakan kelak diharapkan dapat memberikan manfaat kepada mahasiswa kesehatan khususnya dan kepada masyarakat pada umumya.

 

#semangatkolaborasi

***Executive Board AOMKI 2015-2016

Advertisements

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *