Rokok merupakan silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm,dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicincang. Rokok dibakar pada salah satu hujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup melalui mulut pada hujung yang lain.
Beberapa bahan kimia yang terkandung di dalam rokok: Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa tenang. Tar, yang terdiri daripada lebih daripada 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogen. Sianida, sebatian kimia yang mengandungi kumpulan cyano. Benzene, juga dikenali sebagai bensol, bahan kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna. Cadmium, logam yang sangat beracun dan radioaktif. Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling mudah yang juga dikenali sebagai metil alkohol. Asetilena, merupakan sebatian kimia tak tepu yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana. Amonia, boleh ditemui di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu. Formaldehid, cecair yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat. Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai bahan pembuat plastik dan racun perosak. Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.
Akibatnya Sulit bagi pecandu rokok untuk menghilangkan kebiasaan merokok mereka.Padahal kebanyakan sudah mengetahui dampak dari rokok tersebut,namun tidak sedikit dari mereka ingin hidup sehat .
Mungkin tidak banyak dari perokok mengetahui hal ini,namun tahu kah anda ?Buah ini dapat mengurangi kecanduan untuk merokok.
Buah Pisang adalah tanaman buah berupa herbal yang berasal dari kawasan Asia Tenggara (termasuk Indonesia), Afrika (Madagaskar), Amerika Selatan dan Tengah. Rasanya yang manis membuat banyak yang senang mengonsumsi buah ini, bahkan monyet pun penggemar buah ini.
Beragam jenis pisang yang ada di pasaran, ada pisang ambon, raja, kepok, pisang susu, dll-nya. Buah berwarna kuning ini termasuk multimanfaat. Dari buah, daun, kulit, dan batangnya pun dapat digunakan. Misalnya, batang pisang dapat diolah menjadi serat untuk pakaian, kertas, dsb.
Jika dilihat dari segi kesehatan, pisang dapat mengatasi anemia karena mengandung zat besi yang cukup banyak, kandungan asam triptopthan yang diubah menjadi serotonin (zat yang dapat mengubah suasana hati) dapat mengatasi depresi dan stres, Sedangkan kandungan vitamin B6 di dalamnya, dapat mengatur kadar glukosa dalam darah yang dapat mengubah mood.
Atasi kecanduan nikotin
Untuk Anda yang sering menguap, padahal tidak mengantuk berarti oksigen di dalam otak agak terganggu. Untuk mengatasinya sebaiknya Anda sering mengonsumsi pisang. Karena pisang mengandung banyak kalium, maka dapat
mengembalikan kadar kalium dalam tubuh dan melancarkan pengiriman oksigen ke otak. Selain itu, pisang juga sangat baik bagi ibu yang mengandung. Kandungan asam folat di dalamnya mudah diserap oleh janin, juga baik bagi perkembangan sistem saraf janin. Selain itu, pisang juga dapat dijadikan sumber kekuatan tenaga karena mengandung gula yang dapat diubah sumber tenaga dan dapat menghilangkan rasa lelah.
Secara umum, kandungan gizi yang terdapat dalam setiap buah pisang matang adalah sebagai berikut: Energi 99 kalori, Protein 1,2 gram, Lemak 0,2 gram, Karbohidrat 25,8 miligram (mg), Serat 0,7 gram, Kalsium 8 mg, Fosfor 28 mg, Besi 0,5 mg, Vitamin A44RE, Vitamin B 0,08 mg, Vitamin C 3 mg dan Air 72 gram.
Kandungan buah pisang sangat banyak, terdiri atas mineral, vitamin, karbohidrat, serat, protein, lemak dan lain-lain, sehingga apabila orang hanya mengonsumsi buah pisang saja, sudah tercukupi secara minimal gizinya.
Untuk mendapatkan manfaatnya kita tak boleh asal mengonsumsinya, pilihlah pisang yang sudang matang, yang kulitnya hijau kekuning-kuningan dengan bercak coklat atau kuning, pisang matang lebih mudah dicerna, dan gula buah diubah menjadi glukosa alami secara cepat diabsorsi ke dalam peredaran darah. Terbuktikan manfaatnya. Jadi jangan ragu menyantap buah pisang ya. Ayo kita sayangi tubuh kita.