Oleh : Najibah Nuraini – Universitas Muhammadiyah Semarang
Darah tinggi atau yang biasa disebut dengan hipertensi ialah suatu masalah kesehatan yang memberikan efek jangka panjang. Pengukuran seseorang memiliki tekanan darah tinggi apabila tekanan darah diastolik ≥90 mmHg dan tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg. Menurut Riset Kesehatan Dasar pada tahun 2013 menyatakan Indonesia 26,5% pada usia ≥ 18 tahun. Rakyat Indonesia memiliki angka kesadaran terhadap hipertensi sekitar 50% lebih rendah dibandingkan tingkat kesadaran di Amerika yang mencapai 69%. Gejala yang ditimbulkan dari hipertensi yitu sakit kepala, susah tidur, sesak, migren, berdebar-debar dan mudah tersinggung.
Obat hipertensi pada dasarnya memiliki efek samping yang berarti untuk penderita yang dianatarnya merasa mengantuk, pusng, lemah, batuk dan lainya. Perubahan gaya hidup perlu dilakukan untuk mendukung pengobatan bagi penderita hipertensi. Pengaturan makanan dengan mengurangi jumlah garam pada makanan. Perubahan gaya hidup didukung dengan diet yang diberikan oleh ahli gizi. Berbagai penelitian menunjukan penurunan tekanan darah sistolik dan diastolic dengan berbagai jus buah dan sayuran.
Pemberian jus mentimun dengan dosis 100 gram buah mentium mampu menurunkan tekanan darah dalam frekuensi 2 kali. Mentimun memiliki berbagai macam kandungan gizi dan diantarannya kalium, kalsium dan magnesium yang ber[engaruh terhadap penurunan tekanan darah. Semakin rendah asupan kalium maka tekanan darah akan semakin tinggi.kalium memiliki efek natriuretik dengan cara menghambat pelepasan rennin-angiotensin yang dapat meningkatkan eksresi natrium dan air. Asupan kalsium yang rendah cenderung meningkatkan tekanan darah. Asupan kalsium yang rendah dalam darah akan merangsang paratiroid hormone dan mengakibatkan kadar ion kalsium intersel meningkat . Hal ini menyebabkan sel otot polos pembuluh darah hiperaktif tehadap zat-zat pengikat, sehingga resistensi perifer pembuluh darah dapat meningkat dan juga akan berakibat pada peningkatan tekanan darah. Magnesium merupakan vasodilator yang berpean dalam pengaturan tekanan darah.
Buah semangka memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan tubuh kita mulai dari pencegahan penyakit degenaratif dan penyakit kanker.Semangka mempunyai jenis yang beranekaraga, dari semangka kuning berbiji dan tanpa biji dan juga semangka merah memiliki biji dan tanpa biji. Semangka memiliki kandungan mineral mikro maupun makro yang diantarannya memiliki kandungan kalium, magnesium dan natrium. Semangka kuning berbiji memiliki kadar kalium paling tinggi yaitu 114,9583 mg per 100 gram.
Selain jus semangka yang dapat menurunkan tekanan darah jus buah lain seprti papaya dan melon juga dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Pada pemberian jus buah papaya terhadap penurunan tekanan darah sistolok 2,9 mmHg dan tekanan darah diastolic 2,4 mmHg. Jus buah semangka terdapat penurunan tekanan darah sistolik sebanyak 3,8 mmHg dan tekanan darah diastolik sebanyak 3,1 mmHg. Sedangkan pada buah melon mengalami penurunan tekanan darah sistolik sebanyak 3,9 mmHg dan pada tekanan darah diastolik sebanyak 3,8 mmHg.
Hipertensi atau meningkatnya tekanan darah sistolik dan diastolik dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Pemberian kalsium, kalium dan magnesium sangat berpengaruh pada penurunan tekanan darah. Jus mentimun, semangka, papaya dan melon terbukti dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. Asupan buah dan sayuran bersifat alami yang tidak memiliki efek samping dibandingkan dengan obat penurun hipertensi.
-Back to Nature and Change for Better-
Sumber :
Puspaningtyas, Desty Ervira . 2013 . The Miracel of Fruit . PT AgroMedia Pustaka . Yogyakarta
Aisyah . 2014 . Pengaruh Pemberian Jus Menitium (Cucumis Sativus I) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita HIpertensi Wanita Usia 40-60 Tahun. Universitas Diponegoro . Semarang
Pardede, Tuty Roida dan D.S, Sri Mutri . Penerapan Kadar Kalium, Natrium, dan Magnesium Pada Semangka (Citrullus Vulgaris Schard) Daging Buah Berwarna Kuning dan Merah Secara Spektrofotometri Serapan Atom. Jurnal Darma Agung
Mariani, Elis . 2007 . Pengaruh Pemberian Jus Pepaya (Carica Papaya), Jus Semangka (Citrullus Vulgaris), dan Jus Melon (CUcumis Melo) Terhadap Penurunan Tekanan Darah Sistolik dan Diastolik. Universitas Diponegoro. Semarang